Site icon Mesin Kopi

Resep Cold Brew

Ini lah resep cold brew. Biasa nya di iklim Indonesia pada  umumnya cenderung sangant panas dan lembab, kopi-kopi seduh dingin (atau kerap disebut cold brew) seringkali dianggap pilihan yang sangat pas loh!

Biasa juga dalam setahun terakhir ini, kopi seduh dingin ini semakin menarik banyak peminat nya loh. Di luar Indonesia, kopi cold brew saat ini sedang menjadi tren di masa sekarang .kita juga perlu tau resep cold brew!

 Kopi cold brew memang dianggap menarik di masyarakat karena pola seduhnya yang tidak melibatkan “paparan suhu panas” seperti kopi lazimnya. Cold brew diseduh dengan menggunakan air dengan suhu ruang, atau air dingin.

Menurut para ahli kopi, metode seduh dingin seperti ini sering dianggap bisa menghindarkan kopi teroksidasi oleh suhu suhu panas dari air. Sehingga pada akhirnya, kopi  yang sedang diekstraksi menghasilkan cita rasa nya yang lebih utuh dan cenderung lebih sweet. 

Pada metode pembuatan resep kali ini, kopi cold brew yang kita coba dibuat dengan alat Hario Mizudashi coffee pot yang berukuran 1.150 ml.

Selain prosesnya yang cukup mudah tersebut  sehingga bisa juga dilakukan oleh para penggemar kopi yang siapa  barangkali masih masa belajar membuat cold brew, dengan ukuran ini kita juga bisa menyajikannya untuk 5 cangkir. Cukup miudah untuk dinikmati ramai-ramai bersama teman dan keluarga.Dijadikan stok minuman sendiri di rumah. Loh.

yok baca resep cold brew di bawah ini!

INI LAH MACAM MACAM RESEP COLD BREW.

1.CARA SIMPEL MEMBUAT KOPI COLD BREW

Yang Prlu Disiapkan:

Cara Membuat:

  1. Giling biji kopi dalam level medium coarse, atau sedikit menuju kasar jika Anda tidak ingin rasanya terlalu intens.
  2. Masukkan bubuk kopi yang telah digiling ke bagian strainer (saringan) Mizudashi. Pasang strainer ke pot/botol kaca.
  3. Tuangkan air, basahi seluruh bubuk kopi hingga merata. Tuang air secara perlahan. Stop ketika level air kira-kira sudah mencapai bagian tengah pegangan (handle).
  4. Aduk secara perlahan agar kopi dan air bisa tercampur seluruhnya. Sebaiknya jangan memakai benda-benda berujung tajam untuk mengaduk supaya tidak merusak filter.
  5. Tutup pot Mizudashi. Lalu masukkan ke lemari pendingin. Waktu ideal untuk ‘merendam’ kopi cold brew umumnya adalah 8 jam, tapi durasi lamanya pendinginan ini kembali lagi kepada preferensi masing-masing.
  6. Setelah kurang lebih 8 jam, ambil Hario Mizudashi coffee pot dari lemari pendingin. Lepaskan bagian saringan (strainer)—jika ingin tetap menaruh saringan di dalam pot setelah ekstraksi maka rasanya akan menjadi terlalu kuat dan terlalu pahit.
  7. Selesai.  Kopi coffee brew sudah siap dinikmati.

Semacam Catatan:

Tidak semua biji kopi/single origin cocok diseduh kan dengan metode cold brew. Sebaiknya pilih biji yang berkarakter fruity atau memiliki sweetness cukup tinggi jika ingin mencoba metode ini.

Alasannya simpel. Karena kopi “direndam” selama berjam-jam, maka notes atau karakter bawaan yang ada dalam kopi tersebut akan memengaruhi hasil akhir cold brew yang akan disajikan nantinya. Nah bayangkan saja kalau kopi yang diseduh dengan metode ini memiliki acidity yang cukup dominan.

Lamanya waktu ekstraksi juga bisa memengaruhi hasil akhir, meskipun kopi yang digunakan adalah single origin yang sama. Misalnya, single origin Minang Solok yang diekstraksi selama 8 jam akan memiliki rasa berbeda dengan yang diekstraksi lebih dari 12 jam. :p

Btw, kopi cold brew ini juga bisa divariasikan lagi dengan beberapa tambahan. Meskipun sebenarnya bisa langsung dinikmati saat itu juga setelah proses ekstraksi tentu saja, namun ada beberapa orang yang menambahkannya lagi dengan es. Atau, dengan yang sedang tren saat ini: infusi nitrogen.

2.Resep Vanilla Sweet Cream Cold Brew Coffee

Vanilla Sweet Cream Cold Brew Coffee, minuman ini sangat kekinian bagai anak mudah,minuman ala kedai kopi hits ini ternyata sangat mudah membuatnya!

Cara Pembuatan:

  1. Dalam pitcher atau toples, aduk rata air dan kopi. Tutup rapat pitcher atau toples. Simpan dalam kulkas selama minimum 12 jam.
  2. Keluarkan kopi dari kulkas, saring dengan saringan kopi.
  3. Campur susu cair dan whipping cream dalam wadah, sisihkan.
  4. Siapkan gelas, masukkan es batu, tuang sirup vanilla, kopi dan campuran cream, sajikan.

3.Ice Cold Brew Coffee Latte Cincau

Bahan Dasar

 

4.Cara Membuat Cold Brew Rumahan, Tanpa Alat Khusus

Cold Brew terbuat dari kopi giling yang dicampur dengan air dingin atau suhu ruang. Lalu, didiamkan dalam kulkas 8-12 jam sebelum disajikan. Co-founder Smoking Barrels Jonathan Liman membagikan cara membuat cold brew yang bisa kamu praktikkan dengan mudah di rumah.

Bahan bahan Nya:

Namun, pada umumnya, untuk cold brew takarannya antara 1:6 sampai 1:10.  “Takaran untuk cold brew umumnya 1:6 sampai 1:10. (Namun) balik lagi tergantung selera, kalau mau mulai coba mungkin bisa di 1:8,” pungkasnya. Cara membuat cold brew

Cara Membuat:

  1. Masukkan kopi giling dan air ke dalam botol atau wadah. Simpan di kulkas selama 8-12 jam.
  2. Keluarkan dari kulkas. Saring dan buang ampasnya. Cold brew siap disajikan.

3 COLD BREW HACKS

Cold brew adalah salah satu alternatif paling asik dalam menikmati kopi. Oleh karena itu, sudah sebaiknya kita belajar menyeduh dingin sendiri.

OTTEN sendiri sudah sangat sering membahas tentang cold brew di Majalah Otten. Mulai dari tips memulai bisnis cold brew, kesalahan dalam membuat cold brew, hingga aneka resep membuat cold brew.

Tapi kali ini saya ingin memberi sedikit tips agar cold brew yang kamu seduh bisa menghasilkan rasa yang lebih nikmat. Bukan tips yang besar, tetapi tentu sangat memengaruhi cita rasa akhirnya. Saya sendiri mendapatkan tips ini dari seorang tempan roaster dan barista.

Darinya akhirnya saya tahu bahwa meskipun cold brew hanya terdiri dari air dan kopi saja, tapi banyak hal-hal detail yang jika tidak diperhatikan mampu berefek besar di dalam cita rasanya. Apa saja cold brew hacks yang dimaksud, berikut tips-tipsnya.

Perhatikan Alat Seduhnya

Tiap alat seduh dingin atau cold brewer memiliki cara dan rasio berbeda-beda. Meskipun cara seduhnya kurang lebih mirip, tapi kamu tidak bisa mengaplikasikan resep yang sama pada dua jenis alat cold brew yang berbeda.

Contohnya saja Hario Mizudashi dan Toddy Cold Brewer, kedua alat ini memiliki fungsi yang sama tetapi penggunaan jumlah biji dan airnya tentu berbeda.

Jangankan kedua jenis cold brewer yang berbeda, cold brewer yang sama tapi ukurannya berbeda pun beda perlakuannya. Jadi sebelum menentukan alat seduh mana yang kamu pakai, sebaiknya lakukan eksperimen kecil-kecilan.

Karena belum tentu satu alat seduh yang biasa kamu gunakan, resepnya bisa kamu aplikasikan ke cold brewer jenis lain.

Saring Hasil Cold Brew-mu

Selama ini hasil seduhan cold brew-mu sering berwarna keruh atau memiliki sisa ampas dan residu pada dasar wadah? Nah, saya sendiri tidak terlalu suka menikmati cold brew yang airnya keruh meskipun rasanya enak.

Untuk menyiasatinya biasanya saya menyaring kembali hasil seduhan itu dengan menggunakan paper filter. Jadi paper filter tetap dibasahi seperti biasa dengan menggunakan air panas lalu setelahnya tuanglah hasil cold brew yang sudah didiamkan 8-12 jam tadi.

Kamu akan melihat residu dan sisa kopi pada paper filter. Dan setelah disaring cold brew akan berwarna jernih dan tentunya makin menggiurkan untuk dinikmati.

Tidak Semua Cold Brew Cocok Dicampur Ini-Itu

Dengan kata lain sebelum kamu membuat cold brew, kamu harus tahu dulu bagaimana kamu akan menikmati cold brew-mu kelak. Jika kamu ingin mencampur cold brew dengan batu es, tentu kamu harus menambah jumlah kopi agar pada saat bertemu batu es yang akan mencair, rasa cold brew tidak watery.

 Jika kamu ingin menikmati cold brew dengan susu atau sirup lain, maka single origin yang kamu pilih sebaiknya yang pahit dan body. 

Dan jika kamu ingin menikmati cold brew begitu saja dan menyukai taste yang fruity, tentu kamu bisa memilih single origin yang berkarakter manis dan kalau bisa natural process. Dan juga Bagaimana Cara Menyeduh Kopi Yang Benar? Simak Disini

8 FAKTA COLD BREW YANG HARUS KAMU TAHU!

Cold  brew atau kopi seduh dingin adalah salah satu metode seduh kopi paling unik yang memberikan pengalaman ngopi yang tak kalah asyik!KOPIternyata tak hanya nikmat diseduh panas, namun sedap pula saat disajikan dingin.

Cold Brew Coffee adalah salah satu sajian kopi seduh dingin yang berbeda dari es kopi seperti Iced Americano, Iced Long Black atau Iced Japanese Iced Coffeemeskipun sama-sama menggunakan kopi, air dan disajikan dingin dan segar.

Lalu apa saja yang membedakannya? Apa yang membuat cold brew ini begitu unik dan istimewa? Berikut 7 fakta dari Cold Brew yang mungkin belum kamu ketahui!

1.Diseduh Tanpa Air Panas

Namanya juga seduh dingin, tentu tak melibatkan campur tangan air panas sama sekali. Untuk membuat cold brew kamu harus menggunakan air dengan suhu ruang.

Air suhu ruang dan kopi akan diektraksi lebih dari 8 jam tergantung jenis kopi, pilihan cold brew maker dan selera masing-masing.

2.Direndam Lama

Cold Brew Coffee mungkin adalah salah satu cara seduh dengan durasi perendaman terlama. Kopi dan air umumnya direndam bersama-sama selama 8 hingga 12 jam.

Biasanya selama direndam, wadah yang berisi cold brew diletakkan di lemari pendingin. Proses ini akan menghasilkan cita rasa yang unik, manis dan tingkat keasaman yang rendah.

3.Diseduh Tanpa Air Panas

Namanya juga seduh dingin, tentu tak melibatkan campur tangan air panas sama sekali. Untuk membuat cold brew kamu harus menggunakan air dengan suhu ruang. Air suhu ruang dan kopi akan diektraksi lebih dari 8 jam tergantung jenis kopi, pilihan cold brew maker dan selera masing-masing.

4.Direndam Lama

Cold Brew Coffee mungkin adalah salah satu cara seduh dengan durasi perendaman terlama. Kopi dan air umumnya direndam bersama-sama selama 8 hingga 12 jam.

Biasanya selama direndam, wadah yang berisi cold brew diletakkan di lemari pendingin. Proses ini akan menghasilkan cita rasa yang unik, manis dan tingkat keasaman yang rendah.

5.Rasanya Lebih Manis

Meskipun tanpa gula atau pemanis lainnya, Cold Brew Coffee rasanya lebih manis dan lembut. Hal ini terjadi karena proses perendaman lama dan air yang digunakan pula.

Tapi tiap kopi akan menghasilkan cita rasa yang berbeda ya. Umumnya kopi-kopi yang diproses natural dan honey akan begitu ‘kaya’ citarasanya jika dijadikan seduh.

6.Keasaman Lebih Rendah

Cold Brew Coffee memiliki keasaman lebih rendah karena proses perendaman 8 jam yang terjadi dalam prosesnya. Hal ini tentu sangat baik bagi mereka yang memiliki masalah kesehatan yang berkaitan dengan keasaman. Mereka yang menderita asam lambung juga tak perlu ragu dalam  menikmati cold brew.

7.Berbeda dengan Cold Drip

Meski sama-sama diseduh dengan air suhu ruang, cold drip dan cold brew memiliki perbedaan mendasar. Seperti namanya, kopi dari cold drip diseduh dengan meneteskan air perlahan pada kopi. Cold drip umumnya menggunakan cold dripper atau alat seduh tetes yang berbeda dari cold brew. 

8.Kafeinnya Lebih Tinggi

Meski diseduh dingin, jumlah kafeinnya juga lebih tinggi. Salah satu penyebabkan adalah banyaknya kopi yang digunakan dalam menyeduh. Cold brew biasanya memiliki perbandingan rasio 1:10 hingga 1:15.

Dengan kata lain jika kamu menggunakan 30 gram kopi, maka air yang digunakan adalah 300 ml untuk hasil terbaik. Hal ini menyebabkan cold brew baik dikonsumsi sebelum berolah raga agar hasilnya maksimal.

 

APA BEDA COLD BREW, COLD DRIP DAN ICED COFFEE?

Apa kah kalian tau perbedaan  cold brew dengan cold drip dan iced coffee?Kopi-kopi yang diseduh dingin namun seringkali memusingkan mereka yang masih awam dengan detailnya.

KETIGA metode minuman seduh dingin ini sebetulnya bukan hal baru lagi dalam dunia kopi, terutama dalam musim manual brew seperti sekarang. Bagi penggemar kopi kekinian,

mungkin sudah tahu apa beda ketiganya.Namun bagi yang sedang menjajaki dunia kopi atau bagi mereka yang barangkali sedang mengenal kopi lebih dalam,

bisa jadi sering kebingungan dengan ketiganya. Cold brew disebut cold drip dan sebaliknya. Ketiga minuman seduh dingin ini memang serupa, tapi tak sama. Simak perbedaannya berikut ini.

 COLD BREW

Cold brew dibuat dengan memakai metode “perendaman” selama minimal 8 jam. Untuk menyeduh (brewing), yang digunakan umumnya adalah air biasa dengan suhu ruang atau dengan air dingin.

Ini jugalah yang membedakan cold brew dengan kopi biasanya, kopi cold brew tidak pernah terkena paparan (suhu) panas sehingga tidak ikut mengekstraksi karakter acidity dari kopi. Selain itu, hasil cold brew pun cenderung dirasa lebih ringan dan istimewa.

Cold brew menggunakan faktor lamanya durasi/waktu ketimbang suhu panas untuk mengekstraksi kopi. Dan level gilingan yang umumnya dipakai dalam metode ini adalah medium-to-coarse.

Sekarang sudah banyak alat-alat yang diproduksi untuk membuat kopi cold brew, jadi nggak hanya didominasi oleh Toddy saja. Beberapa rekomendasi alat untuk membuat cold brew sudah pernah dibahas di sini, sementara cara lengkap untuk membuatnya juga sudah pernah dibahas di sini.

COLD DRIP

Cold drip dibuat dengan metode di tetes kan  . Jika cold brew bisa diseduh dengan memakai alat-alat manual brew yang umum ditemui seperti French press atau Eva Solo, maka cold drip ini memakai alat khusus yang memang didesain eksklusif untuk metode dripping.

Alat khusus untuk cold drip biasanya terdiri dari (minimal) 2 tabung utama, satu tabung yang berada paling atas untuk tempat ekstraksi kopi (yang akan diteteskan) dan satu tabung bagian bawah untuk menampung hasil seduhannya. Level gilingan kopi yang dipakai umumnya adalah coarse. 

Nah, bedanya lagi dengan cold brew, kita tidak bisa mematok seberapa lama minimal waktu ekstraksi, namun lebih kepada seberapa cepat tetesan cairan kopi akan mengalir. Bisa dibilang, ekstraksinya selesai begitu kopi pada tabung bagian atasnya habis.

Btw, pada alat-alat cold drip biasanya ada pengatur khusus untuk menyetel tetesannya apakah mau setiap 3 detik, 5 detik, dan seterusnya. Karena memakai sistem dripping, cold drip pun dirasa lebih intens dan sedikit lebih kuat dari cold brew.

ICED COFFEE

Bahasa yang  sederhananya, ya, adalah es kopi. Membuat iced coffee cukup gampang, hampir sama bahkan dengan menyeduh ala manual brew seperti biasanya. Setelah seduh biasa dengan air panas, maka kopi yang tadi akan didinginkan dengan menambahkan es batu lagi ke dalamnya.

Atau, bisa juga dengan memakai cara ala Japanese iced coffee, yaitu menyeduh langsung ke atas server yang sudah ditambahkan es batu di dalamnya.

Karena diseduh seperti manual brew lazimnya, metode ini pun menggunakan air panas namun dengan suhu yang tidak terlalu ekstrim. Rasa yang didapat umumnya sedikit lebih bitter dan lebih full bodied dibandingkan dengan cold brew.